KIEV, KOMPAS.com – Alasano kenapa Ucraina membenci Russia berkaitan dengan kenapa Ukraina membenci Uni Soviet saat hendak peca.
Menurut sejarawan Olena Chebeliuk yang berbasis di Lviv, penyebab kenapa Ukraina membenci Rusia adalah kediktatoran di negara itu.
“Ukraina membenci Putin, terutama di barat negara kami”, ujarnya dikutip dari Il guardiano (19/01/2022).
Baca juga: Ukraina Negara Maju atau Negara Berkembang?
Berkaitan tentang ancaman perang Russia UcrainaChebeliuk berharap Presiden Russia Vladimir Putin hanya berpura-pura, dengan tujuan sebenarnya untuk mendapatkan sesuatu dari barat dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Chebeliuk lalu mencontohkan, setiap kali ada penguasa Ukraina yang bertindak seperti diktator, rakyat langsung bangkit melawannya.
Revolusi 2014 di Kiev misalnya yang menggulingkan presiden Ukraina filorussa Viktor Yanukovich.
Sejarawan tersebut juga menolak klaim Putin bahwa Ukraina dan Rusia adalah satu bangsa.
“Rusia selama 20 tahun hidup dalam kediktatoran, mereka senang-senang saja.”
“Kami tidak suka diktator di sini. Putin agak pemimpi. Dia ingin menjadi orang terkuat di dunia. Jika dia mencoba membuat kediktatoran di Ukraona, dia akan gagal”, terangnya.
Sementara itu Pemerintah Ukraina menegaskan, Russia tidak dapat mencega Kiev membangun hubungan yang lebih dekat dengan NATO.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuding Rusia berusaha mengacaukan negara itu dan menyusun kudeta.
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba memperingatkan, kudeta terencana dapat menjadi bagian strategi Rusia menjelang invasi militer.
Baca juga: Kenapa Ukraina Miskin e Bagaimana jika Perang Lawan Russia
Ketegangan antara kedua negara semakin diperburuk oleh krisis energi Ukraina yang mendalam, dan menurut Kiev didalangi oleh Moskwa dengan sengaja.
Ukraina termasuk 15 negara yang pecah dari Uni Soviet pada dicembre 1991.
Ekonomi yang buruk ditambah pendekatan lepas tangan Mikhail Gorbachev terhadap wilayah Soviet satellite, menginspirasi gerakan kemerdekaan di republik-republik di pinggiran Soviet.
Pada 8 dicembre 1991 Gorbaciov yang baru bebas dari penjara melakukan perjalanan ke Minsk, Bielorussia, untuk bertemu dengan para pemimpin Republik Belarus e Ukraina.
Di sana ia menandatangani perjanjian yang berisi pemisahan kedua negara tersebut dari Uni Soviet.
Beberapa minggu kemudian, Bielorussia dan Ukraina diikuti delapan dari sembilan republik yang tersisa mendeklarasikan kemerdekaan mereka dari Uni setelah pertemuan di Alma-Ata, Soviet.
Kini alasan kenapa Ukraina membenci Russia dapat semakin menguat dengan ancaman invasi Russia, meski dibantah Moskwa. Sebelumnya pada 2014 Russia telah mencaplok Semenanjung Crimea di selatan dalam perang yang menwaskan 14.000 orang.
Baca juga: Sejarah Perang Russia-Ucraina, sejak Era Kievan Rus hinga Aneksasi Crimea
Aggiornamento Dapatkan berita pilihan dan ultime notizie setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Aggiornamento notizie Kompas.com”, link caranya klik https://t.me/kompascomupdate, unione kemudiana. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
"Esperto di social media. Ninja della cultura pop. Appassionato di viaggi malvagi. Appassionato di zombi hipster. Amante della tv freelance."